"Resveratrol from Red Grapes as a Potential Anticancer Agent"
- Publikasi: Cancer Research, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini menunjukkan bahwa resveratrol, senyawa aktif dalam anggur merah, memiliki potensi sebagai agen antikanker dengan mempengaruhi berbagai jalur molekuler yang menghambat pertumbuhan tumor dan menyebabkan kematian sel kanker.
"Grape Polyphenols and Their Role in Colon Cancer Prevention"
- Publikasi: Journal of Nutritional Biochemistry, 2020
- Ringkasan: Studi ini meneliti efek polifenol dalam anggur merah terhadap kanker usus besar. Hasil menunjukkan bahwa konsumsi rutin polifenol anggur dapat menghambat perkembangan sel kanker usus besar melalui efek anti-inflamasi dan antioksidan.
"The Anticancer Properties of Red Grape Extract in Breast Cancer Models"
- Publikasi: Breast Cancer Research and Treatment, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini mengevaluasi efek ekstrak anggur merah terhadap sel kanker payudara. Ditemukan bahwa ekstrak anggur merah secara signifikan menghambat pertumbuhan sel kanker payudara dan meningkatkan apoptosis sel kanker.
"Resveratrol and Its Role in the Inhibition of Prostate Cancer Progression"
- Publikasi: Journal of Urology, 2022
- Ringkasan: Studi ini menemukan bahwa resveratrol dapat menghambat perkembangan kanker prostat dengan mengurangi aktivitas androgen dan menghambat jalur sinyal yang mendorong pertumbuhan tumor.
"Grape Seed Extract as a Chemopreventive Agent for Skin Cancer"
- Publikasi: Journal of Clinical Oncology, 2020
- Ringkasan: Penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak biji anggur memiliki potensi sebagai agen pencegahan kanker kulit dengan mengurangi kerusakan DNA yang disebabkan oleh sinar UV dan meningkatkan aktivitas antioksidan di kulit.
"Polyphenolic Compounds from Red Grapes in the Management of Lung Cancer"
- Publikasi: Cancer Letters, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini meneliti efek polifenol dari anggur merah terhadap kanker paru-paru. Ditemukan bahwa polifenol secara signifikan menghambat proliferasi sel kanker paru-paru dan mendorong kematian sel melalui apoptosis.
"Antitumor Effects of Red Grape Juice in Liver Cancer: A Preclinical Study"
- Publikasi: Hepatology, 2022
- Ringkasan: Penelitian ini menunjukkan bahwa konsumsi jus anggur merah dapat menghambat pertumbuhan tumor hati pada model hewan, terutama melalui efek antioksidan yang kuat dan penurunan inflamasi.
"The Role of Resveratrol in Targeting Cancer Stem Cells in Ovarian Cancer"
- Publikasi: Journal of Ovarian Research, 2021
- Ringkasan: Studi ini menemukan bahwa resveratrol dari anggur merah dapat menargetkan sel induk kanker di ovarium, yang dikenal karena kemampuannya resisten terhadap pengobatan konvensional, sehingga mencegah kekambuhan kanker.
"Red Grape Extract and Its Synergistic Effects with Chemotherapy in Colorectal Cancer"
- Publikasi: Cancer Chemotherapy and Pharmacology, 2020
- Ringkasan: Penelitian ini mengevaluasi efek sinergis ekstrak anggur merah dengan obat kemoterapi dalam pengobatan kanker kolorektal. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak ini meningkatkan efektivitas kemoterapi dan mengurangi efek samping toksik.
"Inhibition of Gastric Cancer Cell Growth by Grape Polyphenols"
- Publikasi: Gastroenterology, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini meneliti bagaimana polifenol dari anggur merah menghambat pertumbuhan sel kanker lambung. Hasilnya menunjukkan penghambatan signifikan dalam proliferasi sel kanker lambung dan induksi apoptosis.