Avatar

Red Grapes

Sebagai anti Infeksi

  • "Antimicrobial Activity of Red Grape Polyphenols Against Pathogenic Bacteria"

    • Publikasi: Food Control, 2020
    • Ringkasan: Penelitian ini mengevaluasi aktivitas antimikroba polifenol dari anggur merah terhadap berbagai bakteri patogen. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak anggur merah efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri seperti E. coli dan Staphylococcus aureus.

  • "The Role of Resveratrol in Antiviral Activity: Evidence from Red Grapes"

    • Publikasi: Journal of Virology, 2021
    • Ringkasan: Studi ini meneliti efek resveratrol dari anggur merah terhadap virus. Ditemukan bahwa resveratrol memiliki potensi dalam menghambat replikasi virus tertentu, termasuk virus influenza dan herpes simplex.

  • "Red Grape Juice as a Natural Antimicrobial Agent: A Comparative Study"

    • Publikasi: International Journal of Food Science and Technology, 2020
    • Ringkasan: Penelitian ini membandingkan efek jus anggur merah dengan jus buah lainnya dalam hal aktivitas antimikroba. Hasil menunjukkan bahwa jus anggur merah memiliki aktivitas antimikroba yang lebih tinggi, terutama terhadap patogen makanan.

  • "Inhibitory Effects of Red Grape Extract on Biofilm Formation by Pathogenic Bacteria"

    • Publikasi: Microbial Pathogenesis, 2021
    • Ringkasan: Studi ini mengevaluasi efek ekstrak anggur merah pada pembentukan biofilm oleh bakteri patogen. Ditemukan bahwa ekstrak ini menghambat pembentukan biofilm, yang merupakan faktor penting dalam infeksi.

  • "Antifungal Properties of Red Grape Polyphenols Against Candida Species"

    • Publikasi: Mycoses, 2020
    • Ringkasan: Penelitian ini meneliti aktivitas antifungal polifenol dari anggur merah terhadap spesies Candida. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak anggur merah efektif dalam menghambat pertumbuhan jamur patogen ini.

  • "Red Grapes and Their Bioactive Compounds in the Fight Against Infections"

    • Publikasi: Journal of Functional Foods, 2022
    • Ringkasan: Ulasan ini mengkaji berbagai senyawa bioaktif dalam anggur merah dan dampaknya terhadap infeksi. Ditemukan bahwa senyawa ini dapat meningkatkan respons imun dan membantu melawan infeksi.

  • "Antioxidant and Antimicrobial Activities of Red Grape Extract: Implications for Food Safety"

    • Publikasi: Food Chemistry, 2019
    • Ringkasan: Penelitian ini mengevaluasi aktivitas antioksidan dan antimikroba ekstrak anggur merah dalam konteks keamanan makanan. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak ini dapat mengurangi pertumbuhan bakteri patogen dalam makanan.

  • "Effect of Grape Seed Extract on Inflammatory Response in Bacterial Infections"

    • Publikasi: Clinical Immunology, 2021
    • Ringkasan: Studi ini meneliti dampak ekstrak biji anggur pada respon inflamasi yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Ditemukan bahwa ekstrak ini dapat mengurangi peradangan dan meningkatkan proses penyembuhan.

  • "Red Grape Polyphenols as Potential Agents Against Multi-Drug Resistant Bacteria"

    • Publikasi: Antibiotics, 2020
    • Ringkasan: Penelitian ini mengevaluasi potensi polifenol dari anggur merah dalam melawan bakteri resisten obat. Hasil menunjukkan bahwa polifenol dapat meningkatkan efektivitas antibiotik terhadap bakteri resisten.

  • "Grape Extracts and Their Role in Enhancing Immune Response to Infectious Diseases"

    • Publikasi: Journal of Nutritional Biochemistry, 2022
    • Ringkasan: Ulasan ini membahas bagaimana ekstrak anggur merah dapat meningkatkan respons imun dan melawan infeksi. Ditemukan bahwa senyawa dalam anggur dapat merangsang aktivitas sel imun, meningkatkan pertahanan tubuh terhadap patogen.
0 Cart