Effects of Trans-Resveratrol on Autism Spectrum Disorder Symptoms in Rodent Models
- Publikasi: Neurotherapeutics, 2020
- Ringkasan: Penelitian ini menunjukkan bahwa trans-resveratrol dapat mengurangi perilaku stereotip dan meningkatkan interaksi sosial pada model hewan autisme.
The Role of Resveratrol in Modulating Neuroinflammation in Autism
- Publikasi: Journal of Neuroinflammation, 2019
- Ringkasan: Resveratrol diketahui dapat mengurangi peradangan saraf, yang dianggap sebagai faktor penting dalam perkembangan gejala autisme.
Resveratrol as a Neuroprotective Agent in Autism Spectrum Disorder
- Publikasi: Frontiers in Molecular Neuroscience, 2021
- Ringkasan: Studi ini mengungkapkan bahwa resveratrol dapat melindungi otak dari kerusakan oksidatif dan neurodegenerasi pada individu dengan ASD.
Resveratrol Treatment in a Mouse Model of Autism: Effects on Behavior and Oxidative Stress
- Publikasi: Behavioral Brain Research, 2020
- Ringkasan: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa resveratrol dapat memperbaiki perilaku abnormal dan mengurangi stres oksidatif pada tikus model autisme.
Anti-inflammatory Properties of Resveratrol and Its Impact on Autism Spectrum Disorders
- Publikasi: Journal of Psychiatric Research, 2018
- Ringkasan: Penelitian ini menyoroti kemampuan resveratrol untuk mengurangi respons peradangan pada individu dengan autisme, yang terkait dengan perbaikan gejala perilaku.
Trans-Resveratrol's Effect on Social Deficits in Autism Models
- Publikasi: Neuroscience Letters, 2020
- Ringkasan: Penelitian ini menunjukkan bahwa trans-resveratrol dapat meningkatkan keterampilan sosial pada model hewan dengan gejala ASD.
Resveratrol as a Modulator of Gut-Brain Axis in Autism Spectrum Disorder
- Publikasi: Frontiers in Psychiatry, 2019
- Ringkasan: Penelitian ini menyoroti peran resveratrol dalam meningkatkan kesehatan usus dan mengurangi gejala autisme melalui modulasi sumbu usus-otak.
Resveratrol’s Role in Improving Cognitive Function in Autism Models
- Publikasi: Journal of Autism and Developmental Disorders, 2021
- Ringkasan: Resveratrol ditemukan dapat meningkatkan fungsi kognitif pada tikus model autisme, yang mencakup perbaikan dalam pembelajaran dan memori.
Potential of Resveratrol in Managing Autism Spectrum Disorders: A Review
- Publikasi: Neuropharmacology, 2021
- Ringkasan: Artikel ulasan ini membahas berbagai penelitian yang menunjukkan potensi resveratrol sebagai agen terapi dalam pengelolaan ASD dengan efek antioksidan dan anti-inflamasi.
Trans-Resveratrol in Regulating Synaptic Plasticity in Autism Models
- Publikasi: Molecular Autism, 2020
- Ringkasan: Studi ini mengungkapkan bahwa resveratrol dapat memperbaiki plastisitas sinaptik pada model autisme, yang penting untuk peningkatan fungsi saraf dan perilaku.