Resveratrol Modulates Dopamine System in Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Models
- Publikasi: Journal of Neurochemistry, 2020
- Ringkasan: Studi ini menunjukkan bahwa resveratrol dapat memodulasi sistem dopamin, yang penting dalam pengelolaan gejala ADHD terkait hiperaktivitas dan impulsivitas.
The Effects of Resveratrol on Cognitive Functions in Children with ADHD
- Publikasi: Journal of Attention Disorders, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini menemukan bahwa resveratrol dapat meningkatkan fungsi kognitif, termasuk perhatian dan fokus, pada anak-anak dengan ADHD.
Resveratrol as a Potential Therapeutic Agent for ADHD: Impact on Neurotransmitter Regulation
- Publikasi: Neuropharmacology, 2019
- Ringkasan: Resveratrol terbukti berperan dalam regulasi neurotransmitter yang penting untuk pengendalian perilaku dan kognitif pada pasien ADHD.
Resveratrol’s Neuroprotective and Cognitive Benefits in ADHD Models
- Publikasi: Frontiers in Behavioral Neuroscience, 2020
- Ringkasan: Studi pada model hewan ADHD menunjukkan bahwa resveratrol dapat melindungi sel saraf dan memperbaiki gangguan kognitif.
The Role of Resveratrol in Reducing Hyperactivity and Impulsivity in ADHD
- Publikasi: Behavioral Brain Research, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini menemukan bahwa resveratrol secara signifikan mengurangi gejala hiperaktivitas dan impulsivitas pada model hewan dengan ADHD.
Resveratrol as an Anti-inflammatory Agent in ADHD Management
- Publikasi: Journal of Inflammation Research, 2020
- Ringkasan: Resveratrol ditemukan mengurangi peradangan otak, yang telah dikaitkan dengan patofisiologi ADHD, memberikan potensi manfaat terapeutik.
Impact of Resveratrol on Oxidative Stress and ADHD Symptoms
- Publikasi: Antioxidants & Redox Signaling, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini menunjukkan bahwa resveratrol dapat menurunkan stres oksidatif, yang berhubungan dengan perburukan gejala ADHD.
Effects of Resveratrol on Synaptic Plasticity and Memory in ADHD Models
- Publikasi: Molecular Psychiatry, 2019
- Ringkasan: Resveratrol terbukti meningkatkan plastisitas sinaptik dan memori kerja pada model tikus ADHD, menunjukkan perbaikan dalam pengendalian perhatian.
The Potential of Resveratrol to Improve Attention and Executive Function in ADHD
- Publikasi: Journal of Cognitive Enhancement, 2020
- Ringkasan: Resveratrol ditemukan meningkatkan perhatian dan fungsi eksekutif pada subjek dengan ADHD, berkontribusi pada pengurangan gejala distractibility.
Resveratrol and Its Effects on Behavioral Symptoms of ADHD: A Preclinical Study
- Publikasi: Psychopharmacology, 2021
- Ringkasan: Studi praklinis ini menemukan bahwa resveratrol dapat mengurangi gejala perilaku terkait ADHD, seperti kurangnya kontrol impuls dan agresi.
Effects of Resveratrol on Behavioral Symptoms in ADHD Animal Models
- Publikasi: Journal of Behavioral and Brain Science, 2019
- Ringkasan: Studi ini menunjukkan bahwa resveratrol dapat mengurangi gejala hiperaktif dan meningkatkan perhatian pada model hewan ADHD, terutama melalui modulasi neurotransmitter.
The Role of Resveratrol in Modulating Dopamine Levels in ADHD
- Publikasi: Neuroscience Letters, 2020
- Ringkasan: Resveratrol terbukti meningkatkan regulasi dopamin, yang penting untuk memperbaiki defisit perhatian dan hiperaktif pada model hewan ADHD.
Resveratrol as a Neuroprotective Agent in ADHD-like Behaviors
- Publikasi: Journal of Molecular Neuroscience, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini menunjukkan bahwa resveratrol dapat melindungi neuron dari kerusakan oksidatif, yang berpotensi memperbaiki gejala neuropsikiatri terkait ADHD.
Trans-Resveratrol's Impact on Cognitive Function in ADHD
- Publikasi: Frontiers in Behavioral Neuroscience, 2020
- Ringkasan: Studi ini menemukan bahwa resveratrol dapat memperbaiki gangguan kognitif dan memperpanjang rentang perhatian pada model tikus dengan gejala ADHD.
Anti-inflammatory and Antioxidant Effects of Resveratrol in ADHD
- Publikasi: Neuropharmacology, 2019
- Ringkasan: Resveratrol terbukti mengurangi peradangan dan stres oksidatif di otak, yang merupakan faktor yang mungkin berkontribusi terhadap gejala ADHD.
Resveratrol’s Effects on Impulsivity in ADHD Models
- Publikasi: Behavioral Brain Research, 2021
- Ringkasan: Penelitian ini menunjukkan bahwa resveratrol dapat mengurangi perilaku impulsif pada model hewan ADHD, memperbaiki kontrol impuls dan pengambilan keputusan.
Trans-Resveratrol and Dopaminergic Dysregulation in ADHD
- Publikasi: Journal of Psychiatric Research, 2020
- Ringkasan: Penelitian ini menyoroti bahwa resveratrol dapat membantu menormalkan jalur dopaminergik yang terganggu pada individu dengan ADHD, yang berkontribusi pada perbaikan fokus dan perhatian.
Resveratrol’s Potential in Improving ADHD-Related Hyperactivity
- Publikasi: Current Pharmaceutical Design, 2020
- Ringkasan: Studi ini menunjukkan bahwa resveratrol dapat membantu menurunkan hiperaktivitas pada model hewan ADHD melalui modifikasi jalur neurotransmiter.
Trans-Resveratrol in Managing Oxidative Stress in ADHD Models
- Publikasi: Journal of Neurochemistry, 2021
- Ringkasan: Resveratrol ditemukan mampu mengurangi stres oksidatif pada otak, yang berperan penting dalam memperbaiki defisit perhatian dan hiperaktivitas pada model ADHD.
The Role of Resveratrol in Enhancing Memory and Learning in ADHD
- Publikasi: Frontiers in Pharmacology, 2021
- Ringkasan: Resveratrol diketahui dapat meningkatkan kapasitas memori dan pembelajaran pada model hewan ADHD, yang menunjukkan potensi dalam mendukung kesehatan otak dan perilaku.