Thymoquinone (TQ): Senyawa utama dalam biji jintan hitam yang memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan anti-kanker.
Protein: Biji jintan hitam mengandung sekitar 20-25% protein.
Lemak: Mengandung sekitar 30-40% minyak esensial, termasuk asam lemak tak jenuh ganda.
Serat: Sumber serat yang baik, membantu pencernaan.
Vitamin dan Mineral: Mengandung vitamin B1, B2, B3, kalsium, zat besi, seng, fosfor, dan lainnya.
Alkaloid: Seperti nigellidine dan nigellicine, yang berperan dalam fungsi kesehatan.
Saponin: Senyawa ini memiliki efek memperkuat sistem imun dan melindungi terhadap beberapa penyakit.

Thymoquinone (TQ): Kandungan ini juga terdapat dalam minyak dan berperan penting dalam efek terapeutik jintan hitam.
Asam Lemak Esensial: Terutama asam linoleat (omega-6) dan asam oleat (omega-9).
Minyak Volatil: Komponen yang memberikan aroma khas, serta memiliki efek anti-inflamasi dan antibakteri.
Fitosterol: Senyawa ini membantu mengurangi kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung.
Antioksidan: Selain TQ, minyak jintan hitam mengandung berbagai antioksidan lain yang membantu melindungi sel dari kerusakan oksidatif.